Category Archives: Uncategorized

Kabupaten Mukomuko

Danau Nibung

Danau Nibung, merupakan Sebuah objek wisata yang berada di Provinsi Bengkulu yang terletak di Desa Ujung Pandang, Kecamatan Muko Muko Utara, Kabupaten Muko Muko, Provinsi Bengkulu.

Letak Danau Nibung berada di Pusat Kota Mukomuko di Kawasan Kantor Bupati, lokasi objek wisata Danau Nibung ini mudah dijangkau dengan kendaraan roda empat maupun kendaraan roda dua dan hanya berjarak sekitar 6 km dari Kota Muko Muko, ibu kota Kabupaten Muko Muko,Bengkulu.

Sedangkan dari Bandara Fatmawati Kota Bengkulu, berjarak sekitar 300 km dan dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan umum. Kedepannya,objek wisata Danau Nibung ini bisa menjadi objek wisata andalan kabupaten mukomuko.

Danau Nibung mempunyai Panorama Alam perbukitan. dengan dikelilingi oleh hutan tropis sebagai pemandangan utamanya. Selain aktifitas memancing, kita juga dapat menyaksikan satwa liar, seperti burung, Bagi yang pencita “bird watching” dapat berburu foto disini.

Pantai Batung Bandoro

wisata pantai batung bandoro merupakan salah satu objek wisata pantai yang menjadi andalan dari kabupaten mukomuko,provinsi Bengkulu. Pantai batung bandoro ini sudah sangat terkenal bagi masyarakat yang berada di Sumatra khususnya provinsi Bengkulu,

karena pantainya yang unik dan pemandangan yang sangat indah dan menjorok kearah laut. lokasi pantai batung bandoro yang berada di sepanjang jalan kota mukomuko kecamatan mukomuko utara, kabupaten mukomuko atau berada sekitar 300 kilometer dari kota Bengkulu.

Di sepanjang pantai batung bandoro banyak sekali batu kecil yang menghiasi bibir pantai sehingga pantai batung bandoro sering juga disebut dengan pantai batu. Selain pohon cemara yang berada sekitar pantai batung bandoro juga banyak pohon kelapa sawit dan pohon bakau sehingga seperti berada di taman surga Dunia.

Air Manjunto

Objek wisata Air Manjunto adalah merupakan bendungan irigasi yang berada di sungai Manjunto yang dikelilingi oleh panorama alam yang sangat indah sebagai tempat rekreasi bersama keluarga, Objek wisata Air Manjunto berada di kecamatan Lubuk Pinang sekitar 20 Km dari kota Mukomuko kabupaten mukomuko provinsi Bengkulu.

Bendungan Air Manjunto merupakan salah satu bendungan terbesar yang berada di propinsi Bengkulu, yang diresmikan oleh Mantan Presiden RI ke2, Bapak Alm. Soeharto.

Bendungan air Manjunto berfungsi sebagai irigasi dan sumber air bersih masyarakat di kabupaten Muko-muko,dan juga sekarang bendungan tersebut juga menjadi salah satu obyek wisata unggulan Mukomuko.

Leave a comment

Filed under Uncategorized

Kota Bengkulu

Pulau Tikus

Pulau Tikus terletak di sebelah barat Kota Bengkulu dengan jarak 10 KM dari pusat kota bengkulu,Pulau tikus merupakan pulau karang kecil yang terletak di sebelah barat Kota Bengkulu. Pulau Tikus dikelilingi karang dan kaya dengan sumber daya hayati yang sudah ditetapkan sebagai hutan wisata dengan SK Menhut No. 602/Kpts-II/1991.

Potensi fauna yang ada berupa ekosistem karang dan biota laut. Kondisi laut berpasir putih pada malam hari menjadi habitat penyu sisik dan penyu hijau yang naik ke darat untuk bertelur. Di kawasan lautnya terdapat lokasi-lokasi aman untuk kegiatan penyelaman dasar laut, dengan airnya yang jernih serta batu karangnya yang indah merupakan pilihan tempat wisata bahari yang menarik.

Di bawah perairan sekitar Pulau Tikus terdapat panorama alam laut yang indah, ini sangat cocok bagi wisatawan yang senang menyelam. Selain itu, Pulau Tikus juga sangat cocok dikunjungi oleh para wisatawan yang suka memancing, karena di sekitarkan terdapat batu-batu karang yang dihuni berbagai jenis ikan.

Untuk menuju obyek wisata ini bisa ditempuh selama 30 menit dari Pantai Tapak Padri Kota Bengkulu dengan menggunakan kapal nelayan, para nelayan setempat selain menyediakan kapal untuk disewa juga siap menjadi pemandu para wisatawan yang berkunjung ke Pulau Tikus.

Pantai Jakat

Pantai Jakat Merupakan pantai dengan kelandaian 0 – 1,5 meter saat pasang surut dan naik.Pantai Jakat Terletak sekitar 1 km dari pusat kota Bengkulu. Di pantai Jakat terdapat aktivitas nelayan tradisional yang berdomisili di sekitar kawasan pantai. Atraksi wisata yang tersedia berupa kegiatan penangkapan ikan di laut. Pantai ini biasanya selalu ramai dikunjungi masyarakat setiap minggu sore.
Pantai jakat dapat ditempuh kurang lebih 10 menit dari pusat kota bengkulu karena jaraknya hanya 1KM. Untuk memberikan kenyamanan bagi pengunjung, pemerintah daerah terus membenahi dan menata kawasan di sekitar pantai ini.

Pantai Panjang Putri Gading Cempaka

Pantai Panjang Putri Gading Cempaka Merupakan pantai yang membentang sepanjang 7 km dengan potensi pasir putih dan di sepanjang pantai ditumbuhi oleh pohon cemara laut. Pantai ini terletak 2 km dari pusat kota Bengkulu. Pohon cemara laut yang tumbuh kokoh di pinggir pantai,menambah indah pantai. Dan yang paling mengagumkan adalah panjang pantai Panjang Putri Gading Cempaka, mencapai 7 km.

Berbagai fasilitas mulai dibangun di kawasan Pantai Panjang Putri Gading Cempaka. Salah satunya jogging track, Anda dapat menikmati indahnya pantai sambil ber-jogging ria dan menghirup udara pantai yang sangat sejuk di kala pagi dan sore. Jika Anda ingin berlama-lama di tinggal di kawasan Pantai Panjang Putri Gading Cempaka ini, Anda tidak perlu khawatir, karena telah ada beberapa hotel di pinggir pantai yang nyaman sebagai tempat peristirahatan. Beberapa fasilitas lainnya seperti cafe, mall, sport centre juga tersedia di kawasan ini.
Kondisi pantainya yang landai, airnya yang bersih, serta hamparan pasir putihnya yang luas, merupakan daya tarik tersendiri dari obyek wisata Pantai Panjang. Dengan kondisi pantai seperti itu, pengunjung dapat mandi sepuasnya sambil menikmati semilir angin pantai yang masih bersih dan sejuk karena pantai ini jauh dari area perindustrian.

Benteng Marlborough

Benteng Marlborough merupakan salah satu obyek wisata sejarah yang dimiliki oleh Kota Bengkulu. Benteng Marlborough merupakan peninggalan Inggris pada awal abad ke-18 ini dibangun oleh East Indian Company (sebuah usaha dagang Inggris terbesar di Nusantara waktu itu) selama kurang lebih enam tahun (tahun 1713—1719) di bawah kepemimpinan Gubernur Joseph Callet ketika berkuasa di Bengkulu. Secara keseluruhan, benteng yang bangunannya menyerupai kura-kura ini berdiri di atas tanah seluas sekitar 44.100 meter persegi dan menghadap ke arah selatan.

Benteng Marlborough dianggap sebagai peninggalan terbesar Inggris di Indonesia. Meskipun latar belakang pembangunan benteng ini adalah untuk kepentingan pertahanan/militer, namun seiring berjalannya waktu, Benteng Marlborough kemudian juga difungsikan untuk kepentingan perdagangan. Benteng ini dijadikan sebagai tempat koordinasi bagi kelancaran suplai lada bagi perusahaan dagang Inggris, East Indian Company, dan pusat pengawasan jalur pelayaran dagang yang melewati Selat Sunda.

benteng yang pernah digunakan sebagai tempat penahanan Bung Karno ini juga digunakan sebagai tempat tinggal oleh para petinggi militer Inggris dan pegawai East Indian Company. Dalam catatan British Library, pada tahun 1792 terdapat kurang lebih 90 pegawai sipil dan militer tinggal dan bekerja dalam benteng ini. Secara fungsional, benteng ini akhirnya lebih menyerupai hunian dalam sebuah kota kecil daripada pusat pertahanan militer atau kantor perdagangan. Hal ini dapat dilihat dari catatan-catatan yang terkait dengan perkawinan, dan kematian, yang masih tersimpan di dalam benteng ini.

Pantai Tapak Paderi

Pantai Tapak Paderi dapat ditempuh kurang lebih sekitar 10 menit dari pusat Kota Bengkulu. Pantai ini berada di antara Pantai Panjang Putri Gading Cempaka dan Pantai Jakat Kota Bengkulu dan bisa terhubung langsung dengan kedua pantai tersebut.

Sejak zaman pendudukan Inggris di nusantara, di daerah sekitar Pantai Tapak paderi dijadikan daerah pusat kota di Bengkulu pada saat itu. Di pinggir pantai ini juga, Pemerintah Inggris pada zaman pendudukan membangun sebuah benteng pertahanan dan juga pusat pemerintahan yang dinamakan Benteng Marlborough atas instruksi Gubernur Jenderal Thomas Stamford Raffless. Di pantai ini juga, terdapat China Town atau Kampung Cina yang merefleksikan kehidupan pada zaman pendudukan dahulu dan merupakan daerah pusat kota pada waktu itu.

Leave a comment

Filed under Uncategorized

Kabupaten Seluma

Bendungan Seluma

Bendungan Seluma merupakan salah satu tempat wisata di Kabupaten Seluma yang cukup terkenal. Selain tempat irigasi, Bendungan Seluma juga menyajikan wisata buatan yang cukup bagus untuk di nikmati,Bendungan Seluma terletak di Jalan Bendungan Hulu di perbatasan antara Desa Lubuk Kebur, Desa Lubuk Lintang,kabupaten Kabupaten Seluma Wisata Bendungan Seluma, Merupakan sebuah bendungan besar yang dibangun untuk mengairi persawahan penduduk sepanjang aliran Sungai Seluma. Obyek wisata bendungan seluma mulai tahun 2007 akan dikembangkan obyek wisata kepada pengembangan wisata bendungan seluma melalui program multi years selama 3 tahun.

Pantai Seluma

Pantai Seluma terletak di desa Pasar seluma,Sukasari Kecamatan Sukaraja, +/-12 Km dari pusat kota Tais.Pantai Seluma Sangat terkenal karena pantainya yang landai, dengan pasir putih yang luas membentang serta ombaknya yang bervariasi. Memanjang dari Muara Sungai Seluma ke arah Selatan dan sangat cocok bila dikembangkan menjadi lokasi olahraga Selancar (surfing) dan memancing.wisata pantai seluma sangat cocok di gunakan untuk liburan di akhir pekan bersama keluarga.

Leave a comment

Filed under Uncategorized

Kabupaten Lebong

Telaga Tujuh Warna

Telaga tujuh warna adalah wisata yang menjadi kebanggan masyarakat kabupaten Lebong yang bukan saja karena keunikannya, tapi juga karena keindahannya. Objek wisata Telaga tujuh warna ini dapat ditempuh kira2 memakan waktu sekitar 35 km dari kota curup menuju muara aman tepatnya di daerah desa sumber bening, rimbo pengadang. Dari simpang jalan di sumber bening ini dilanjutkan perjalanan selama 6 km perjalanan.

jalan menuju Telaga tujuh warna akan melalui ladang-ladang masyarakat sekitar, hutan hujan tropis yang menghijau dan bukit barisan yang terhampar jauh.menambah keasrian daerah objek wisata di daerah kabupaten Lebong.

Sudut pemandangan yang masih asri pun dapat dilihat di kawasan rimbo pengadang, sumber air panas ini memiliki beberapa telaga yang memiliki warna yang berbeda-beda pula diantaranya biru, merah, putih, abu-abu kuning, coklat dan hitam.

Lobang Kacamata

Objek Wisata Alam Lobang Kacamata Lebong berada di Desa Lebong, Tambang yang berada di Kecamatan Lebong Utara + 2 Km dari Pusat Kota kabupaten Lebong. Lobang Kacamata memiliki keunikan tersendiri yang mana terletak di dalam Bukit atau Dinding Bukit yang berbatu. Lobang kaca mata adalah bekas lokasi penambangan emas peninggalan penjajah Belanda, yang meninggalkan lobang seperti goa dengan bentuk yang tidak beraturan. Ada tiga buah lobang yang menembus goa dengan diameter sekitar 2 meter, posisis lobang dari dasar yaitu sekitar 4 meter. Saat ini Wisata Alam Lobang Kacamata Lebong oleh masyarakat sekitar tempat alam lobang kacamata dijadikan tempat penambangan emas tradisional. Aktivitas penambangan emas tradisional ini merupakan daya tarik sendiri bagi wisatawan yang berkunjung ke lobang kaca mata.tapi sekarang Objek Wisata Alam Lobang Kacamata: “Lebong itu ibarat pepatah, habis manis sepah dibuang”. Dahulu, Lebong sangat kaya karena tambang emasnya. Namun, sekarang andalan alamnya itu telah habis. Lebong sekarang nyaris terlupakan. Pembangunan sangat tidak banyak di daerah tersebut.

Air Putih

Air Putih merupakan tempat wisata sumber air panas yang sangat menarik yang terletak ± 10 Km sebelah Timur dari Kota Muara Aman di Desa Air Kopras,kabupaten Lebong. Adapun untuk menjangkau lokasi tersebut ada dua alternatif jalan menuju kawasan yaitu dari jalur Bengkulu Utara dengan melewati kecamatan giri mulya yang terdapat perkebunan kopi di sisi jalan. Alternatif kedua yaitu melalui curup menuju muara amandengan melalui Danau Tes. Wisata ini menawarkan atraksi air panas yang keluar dari perut bumi, dengan pemandangan alam indah yang bernuansa pedesaan, Lokasi telah dibangun gazebo atau shelter sebagai tempat istirahat. Suasana Air Putih pada saat ini masih alami karena belum ada penataan pembangunan yang memadai. Objek wisata Air Putih juga merupakan objek wisata andalan bagi Kabupaten Lebong. Objek wisata yang daya tariknya berupa air panas alam yang terletak tidak jauh dari jalan raya. terdapat dua sumber mata air yaitu air dingin dan air panas yang mengalir ke satu sungai.

Leave a comment

Filed under Uncategorized

Kabupaten Bengkulu Tengah

Pantai Suci

pantai Suci merupakan salah satu objek wisata yang menjadi andalan Kabupaten Bengkulu Tengah, Provinsi Bengkulu yang banyak dikunjungi wisatawan lokal dan luar daerah,di pantai ini juga merupakan salah satu lokasi mencari batu akik (batu cincin), karena cukup banyak bertebaran di sepanjang pantai.

Objek wisata tersebut berlokasi di Desa Pasar Pedati, Kecamatan Pondok Kelapa, Kabupaten Bengkulu Tengah, atau berada di perbatasan antara Kota Bengkulu dengan Bengkulu Utara.Untuk menuju ke lokasi pantai Suci ini, anda bisa menempuhnya dengan kendaraan umum sekitar 30 menit dari Kota Bengkulu.

Taman Liku Sembilan

Taman Liku Sembilan ini berada di kawasan cagar alam Hutan lindung Taba penanjung yang luasnya kurang lebih 46 ha.
Taman Liku Sembilan Dibelah oleh jalan raya yang menghubungkan kabupaten Bengkulu Utara, Bengkulu Tengah dan Kepahiang. Wisata Alam, itu yang ditawarkan bagi para pecinta alam dan penggiat lingkungan. Hutan tropis yang kaya akan mata air ini menjadi habitat asli Rafflesia arnoldii dan menjadi rumah yang nyaman bagi binatang Seperti monyet yang ada di kawasan ini.

Gunung Bungkuk

Gunung Bungkuk,yang tepatnya berada di Desa Cawang Baru Kecamatan Selupu Rejang bengkulu tengah.Gunung yang mempunyai ketinggian sekitar 1162 meter ini berada di Kabupaten Bengkulu Tengah, dan dapat terlihat jelas dari Kota Curup. Gunung Bungkuk” Adalah sekumpulan bukit karang yang tinggi menjulang hingga setinggi gunung. Berlokasi di wilayah Kabupaten Bengkulu Tengah. Bentuknya yang tegak – tinggi dan sedikit mencerminkan seperti tubuh manusia yang sudah ‘bungkuk’ menyebabkan bukit ini dinamai oleh masyarakat lokal sebagai ‘Gunung Bungkuk’
Melakukan lawatan ke situs ini akan memberikan pengalaman wisata yang tak terlupakan baik tentang bukit Bungkuk sendiri, dan segala pesona sejarahnya

Leave a comment

Filed under Uncategorized

Kabupaten Bengkulu Selatan

Pantai Pasar Bawah

Pantai Pasar Bawah merupakan Objek wisata pantai yang menjadi andalan daerah Bengkulu Selatan,Pantai Pasar Bawah yang berada dalam wilayah kota Manna kurang lebih berjarak tempuh sekitar 3 km dari pusat kota Manna, di sekitar pantai Pasar Bawah ini juga terdapat Kolam renang, lapangan Tennis dan tempat pelelangan ikan.
Pantai dengan gelombang sedang ini mempunyai daya tarik tersendiri bagi wisatawan lokal dan Domestik,dan sangat cocok buat liburan akhir pekan bersama keluarga.

Pantai Muara Kedurang

Pantai Muara Kedurang merupakan salah satu Pantai yang menjadi salah satu obyek wisata andalan di kabupaten Bengkulu Selatan. Yang Letaknya persis di jalur simpang tiga antara Kota Manna Bengkulu selatan, Jalur lintas barat Sumatera ( arah Padang Guci ) dan wilayah Kedurang.
Tempat ini akan sangat ramai di kunjungi oleh muda-mudi terutama yang tinggal di sekitar Daerah kabupaten Bengkulu Selatan terutama pada hari minggu dan hari raya besar seperti Idul Fitri dan Idul Adha.dan juga sangat cocok melepas penat dengan aktifitas seharian.

Air Terjun Geluguran

Air Terjun Geluguran ini terletak di desa Pino,kecamatan ulu manna kabupaten Bengkulu Selatan, kira-kira dari kota mana 45 menit dengan kendaraan roda dua maupun roda empat. biasanya tempat ini banyak didatangi anak muda dan para orang tua juga pada musim liburan.untuk melepas lelah.Tempat wisata air terjun geluguran persis di pingir jalan raya yang menghubungkan kota manna ke pagar alam besemah. pengunjung juga bisa mandi disini yang airnya sendiri tidak terlalu dalam sekitar +-2m kedalamannya.
Para wisatawan, selain bisa menyaksikan air terjun juga dapat menikmati pemandangan alam dari Taman Nasional Bukit Barisan Selatan.

Leave a comment

Filed under Uncategorized

Kota Palembang

Sungai Musi

Sungai Musi, sungai sepanjang sekitar 750km yang membelah Kota Palembang menjadi dua bagian yaitu Seberang Ulu dan seberang Ilir ini merupakan sungai terpanjang di Pulau Sumatera. Sejak dahulu Sungai Musi telah menjadi urat nadi perekonomian di Kota Palembang dan Provinsi Sumatera Selatan.

Di sepanjang tepian sungai ini banyak terdapat objek wisata seperti Jembatan Ampera, Benteng Kuto Besak, Museum Sultan Mahmud Badaruddin II, Pulau Kemaro, Pasar 16 Ilir, rumah Rakit, kilang minyak Pertamina, pabrik pupuk PUSRI, pantai Bagus Kuning, Jembatan Musi II, Masjid Al Munawar, dll.

Jembatan Ampera

Meski kalah dengan Jembatan Suramadu–sepanjang 5.438 meter dan selebar sekitar 30 meter, Jembatan Ampera terbilang fenomenal dan megah pada masanya. Jembatan ini memiliki panjang 1.177 meter dengan lebar 22 meter, serta setinggi 11,5 meter dari atas permukaan air, memang sejak lama menjadi ikon ibu kota Provinsi Sumatra Selatan.

Terletak di jantung Kota Palembang, menghubungkan daerah Seberang Ulu dan Seberang Ilir yang dipisahkan Sungai Musi.
Pena sejarah mencatat, ide pembuatan jembatan yang sejatinya telah ada sejak 1906 itu akhirnya disetujui Presiden Soekarno pada 16 September 1960. Proyek pembangunan di era Orde Lama yang terkenal dengan politik mercusuar itu kemudian dimulai April 1962. Adapun biaya pembangunan jembatan diambil dari dana pampasan perang Jepang yang ditaksir kala itu sekitar 2,5 miliar yen. Ternyata, bukan hanya biaya, jembatan kebanggaan warga Palembang maupun Sumatra Selatan ini menggunakan tenaga ahli dari Negeri Matahari Terbit.

Pada mulanya Jembatan Ampera dinamai Jembatan Bung Karno meski banyak warga Palembang lebih suka menyebut jembatan ini dengan Proyek Musi. Ketika masih hidup, budayawan dan sejarawan Palembang Djohan Hanafiah mengungkapkan, pemberian nama tersebut sebagai bentuk penghargaan kepada presiden pertama Indonesia itu. Saat itu, Bung Karno meluluskan keinginan warga Palembang untuk memiliki sebuah jembatan yang membelah Sungai Musi.

Akhirnya, peresmian pemakaian jembatan dilakukan pada 30 September 1965, sekaligus mengukuhkan nama Bung Karno sebagai nama jembatan. Pada saat itu, jembatan ini adalah jembatan terpanjang di Asia tenggara. Setelah terjadi pergolakan politik pada tahun 1966, terutama ketika gerakan anti-Soekarno sangat kuat, nama jembatan itu diubah menjadi Jembatan Ampera atau akronim dari Amanat Penderitaan Rakyat.
Hampir empat dekade kemudian, tepatnya pada 2002, ada wacana mengembalikan nama Bung Karno sebagai nama Jembatan Ampera. Hanya saja, usulan ini tak mendapat dukungan dari pemerintah maupun sebagian masyarakat Palembang atau Sumatra Selatan.

Dahulu, bagian tengah badan jembatan bisa diangkat ke atas agar tiang kapal yang lewat di bawah tidak tersangkut badan jembatan. Namun, sejak 40 tahun silam, kegiatan turun-naik bagian tengah jembatan ini sudah tidak dilakukan lagi. Alasannya, waktu yang digunakan untuk mengangkat jembatan ini dianggap mengganggu arus lalu lintas di atasnya. Alasan lain karena sudah tidak ada kapal besar yang bisa berlayar di Sungai Musi.

Kawah Tekurep

Kawah Tekurep merupakan Kompleks Pemakaman yang masuk dalam kawasan Kelurahan 3 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang. Berdasarkan catatan lama, pemakaman ini dibangun tahun 1728 M atas perintah Sultan Mahmud Badaruddin Jayo Wikramo (wafat tahun 1756 M), setelah pembangunan Kompleks Makam atau Gubah Talang Kerangga (30 Ilir). Nama kawah tekurep diambil dari bentuk cungkup (kubah) yang menyerupai kawah ditengkurapkan (Palembang: tekurep). Jika diukur dari tepian Sungai Musi, kompleks makam ini berjarak sekitar 100 meter dari sungai. Sekelilingnya dipagari dengan batu bata, yang sebagian telah rusak. Di sisi yang menghadap Sungai Musi (arah selatan), terdapat gapura yang merupakan gerbang utama untuk memasuki kompleks makam. Di dalamnya, terdapat empat cungkup. Yaitu, tiga cungkup yang diperuntukkan bagi makam para sultan dan satu cungkup untuk putra-putri Sultan Mahmud Badaruddin, para pejabat dan hulubalang kesultanan. Berikut nama-nama tokoh yang dimakamkan: Cungkup I: 1. Sultan Mahmud Badaruddin I (wafat tahun 1756 M) 2. Ratu Sepuh, istri pertama yang berasal dari Jawa Tengah 3. Ratu Gading, istri kedua yang berasal dari Kelantan (Malaysia) 4. Mas Ayu Ratu (Liem Ban Nio), istri ketiga yang berasal dari Cina 5. Nyimas Naimah, istri keempat yang berasal dari 1 Ilir (kini Guguk Jero Pager Kota Plembang Lamo) 6. Imam Sayyid Idrus Al Idrus dari Yaman Selatan Cungkup II: 1. Pangeran Ratu Kamuk (wafat tahun 1755 M) 2. Ratu Mudo (istri P. Kamuk) 3. Sayyid Yusuf Al Angkawi (Imam Sultan) Cungkup III: 1. Sultan Ahmad Najamuddin (wafat tahun 1776 M) 2. Masayu Dalem (istri Najamuddin) 3. Sayyid Abdur Rahman Maulana Tugaah (Imam Sultan dari Yaman) Cungkup IV: 1. Sultan Muhammadi Bahauddin (wafat tahun 1803 Masehi) 2. Ratu Agung (istri Bahauddin) 3. Datuk Murni Hadad (Imam Sultan dari Arab Saudi) 4. Beberapa makam lain yang tidak terbaca namanya) Di luar keempat cungkup itu, masih terdapat beberapa makam. Antara lain, Susuhunan Husin Diauddin, yang wafat dalam pembuangan oleh Belanda di Jakarta, 4 Juli 1826. Semula, Husin Diauddin dimakamkan di Krukut tetapi kemudian dipindahkan ke Palembang.

Kambang Iwak Family

Kambang Iwak Family Park, sebuah danau wisata yang terletak di tengah kota palembang,Kambang Iwak Family Park berada dekat dengan tempat tinggal walikota Palembang. Di tepian danau ini terdapat banyak arena rekreasi keluarga dan ramai dikunjungi pada hari libur. Selain itu di tengah danau ini terdapat air mancur yang tampak cantik di waktu malam.

Taman Wisata Alam Puntikayu

Taman Wisata Alam Puntikayu merupakan satu-satunya hutan wisata di sumatera selatan, letaknya yang strategis ( 6 km dari pusat kota ) . kawasan TWA Puntikayu merupakan kawasan konservasi yang konsep pengembanganya berdasarkan pada prinsip – prinsip perlindungan keaneka ragaman jenis Tumbuhan hayati dan satwa. Potensi TWA punti kayu berupa panorama hutan pinus ( pinus mercussi ) yang memiliki nilai estetika pemandangan yang menarik, serta adanya hewan liar yaitu : kera ekor panjang, Macaca Fasicicularis), BEruk ( Macaca Nemistriana ) dll,serta sangat cocok digunakan buat berlibur di akhir pekan bersama keluarga.

Museum Bala Putra Dewa

Museum Bala Putra Dewa ini dibangun pada tahun 1977 dengan arsitektur tradisional Palembang diatas areal seluas 23.565 meter persegi dan diresmikan pada tanggal 5 November 1984.
Pada mulanya museum ini bernama Negeri Provinsi Sumatera Selatan, selanjutnya berdasarkan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor : 1223/1990 tanggal 4 April 1990 Museum ini diberi nama Museum Negeri Provinsi Sumatera Selatan Bala Putra Dewa.
Nama Bala Putra Dewa berasal dari nama seorang raja Sriwijaya yang memerintah pada abad VIII-IX yang mencapai kerajaan Maritime.
Di museum ini terdapat koleksi yang menggambarkan corak ragam kebudayaan dan alam Sumatera Selatan. Koleksnya terdiri dari berbagai benda histografi etnografi felologi, keramik, teknologi modern, seni rupa, flora dan fauna serta geologi. Selain itu terdapat rumah Limas dan rumah Ulu asli, kita dapat melihat dengan menggunakan kendaraan umum trayek km 12

Leave a comment

Filed under Uncategorized

Kota Pagar Alam

Liku Pematang

Wisata pemandangan Liku pematang yang sangat bagus dan menarik untuk dipandang karena merupakan sesuatu yang jarang kita saksikan. Tempat tersebut merupakan Liku Lematang Indah (Tikungan di lokasi lematang) yang sangat bagus bila dilihat dari kejauhan. Kita dapat menikmati pemandangan yang sangat bagus diatas ketinggian yang letaknya tidak jauh dari lokasi Sungai Lematang.

Jika dipandang dari kejauhan, Liku Lematang sangat indah dan menakjubkan, terlihat disetiap tikungan dan kelokan jalan. Bahkan pada pagi hari, dengan dihiasi embun-embun pagi lokasi ini semakin indah. Menurut salah satu pengunjung Sungai Lematang Indah yang berasal dari Palembang yang mengatakan sangat takjub dengan pemandangan yang terdapat di Lematang Indah sangat puas denga apa yang dilihat dari atas Sungai Lematang ini, karena dari sini saya dapat melihat pemandangan yang bagus dan jarang sekali ditemukan ditempat yang sama terdapat dua objek wisata yang berbeda namun di lematang ini saya dapat menikmatinya. Selain itu juga Air Terjun yang sangat deras dan indah kita juga dapat menyaksikan pemandangan yang tidak kalah bagusnya dengan Sungai dan Air Terjun tersebut. Pemandangan yang cukup membuat kita bercak kagum atas kebesaran tuhan.

Air Terjun Lematang

Air Terjun Lematang mempunyai tinggi sekitar 40 meter dan merupakan salah satu objek wisata yang menjadi andalan Kota Pagar Alam lahat. Air Terjun Lematang berada di tepi jalan raya menuju ke Kota Pagar Alam.Lokasi Air Terjun Lematang Indah terletak sekitar 10 Km dari pusat kota Pagar Alam. Jika ditempuh dari kota Palembang akan memakan waktu sekitar enam jam dengan jarak tempuh sekitar 298 Km.
Untuk mencapai dasar air terjun, tersedia tangga yang biasa digunakan untuk turun dan naik oleh pengunjung. Di sebelah kiri kanan tangga turun terdapat beberapa warung dan tempat duduk untuk beristirahat sejenak.
Banyak pengunjung yang melewati jalan ini akan menyempatkan diri berhenti sejenak untuk menikmati pemandangan air terjun Lematang Indah tanpa harus berjalan ke bawah.
Lokasi Air Terjun Lematang Indah terletak di Kecamatan Dempo Utara, Kota Pagar Alam.

Leave a comment

Filed under Uncategorized

Kota Pagar Alam

Air Terjun Lematang

Leave a comment

Filed under Uncategorized

Kabupaten Lubuk Linggau

Air Terjun Temam

Air Terjun Temam berada di lokasi ± 11 km ke arah selatan dari pusat Kota Lubuklinggau di kawasan kelurahan Air Temam Kecamatan Lubuklinggau Selatan I. Air Terjun Temam merupakan kawasan objek wisata alam berupa air terjun dengan ketinggian sekitar ±12 km m yang Air terjunya dikelilingi oleh batu-batuan alam serta kawasan perkebunan karet penduduk sekitar air terjun temam sehingga menjadikan objek wisata Air Terjun Temam ini jadi sangat indah dan menyenangkan bagi wisatawan yang berkunjung kesana.Air Terjun Temam sangat cocok di jadikan tempat wisata akhir pekan bersama anggota keluarga karena keindahan Alam yang masih asri,Air Terjun Temam dapat dijangkau dengan menggunakan kendaraan.

Bukit Sulap

Bukit sulap ini lokasinya terletak sekitar ± 2km dari pusat kota Lubuklinggau.Bukit sulap merupakan objek wisata alam yang berbentuk bukit yang cukup besar dengan ketinggian ± 700 m dari permukaan laut dengan tumbuh-tumbuhan yang alami dan asri serta serta bertemperatur udara yang sejuk, membutuhkan waktu untuk samapai ke puncaknya, bukit ini cukup menantang bagi wisatawan dan pecinta alam yang senang berpetualangan. Dari puncak bukit sulap pengunjung dapat leluasa memandang keindahan alam kota lubuklinggau, apalagi dimalam hari akan lebih menarik lagi.

Di samping itu, di puncak Bukit Sulap terdapat tumbuh-tumbuhan berupa bambu yang unik, batangnya berwarna seperti warna bambu yang umumnya berwarna hijau bersih namun dahan dan ranting-rantingnya berwarna kuning serta berduri-duri. Selain itu terdapat juga bambu yang batangnya berlubang seperti bambu biasa tapi dahan dan ranting-rantingnya buntu sehingga menjadikan bambu ini mempunyai keunikan dan kekhasan tersendiri yang mungkin tidak terdapat di tempat lain. Yang tidak kalah menariknya di lereng Bukit Sulap terdapat sungai dengan air yang bening. Sungai tersebut diberi nama sungai Kesie, airnya mengalir di sepanjang sungai tersebut dengan panorama alam yang indah sehingga Bukit Sulap akan memberikan ketenangan dan kesejukan tersendiri sebagai objek wisata bagi para pengunjung ataupun wisatawan.

Air Terjun Watervang

Objek wisata Air Terjun Watervang ini adalah bangunan berupa bendungan air yang berada di Sungai Kelingi yang di bangun oleh pemerintah Belanda pada tahun 1941.
Fungsi utama di bangunnya bendungan air terjun watervang ini adalah sebagai pengairan persawahan masyarakat yang luasnya ± 8.000 ha yang terletak di kawasan sepanjang sungai Kelingi Kota Lubuklinggau sampai ke Kecamatan Tugu Mulyo, dan Megang Sakti Kabupaten Musi Rawas.
Disamping fungsi utama bendungan sebagai pengairan persawahan juga objek wisata, yang akan memberikan nuansa tersendiri bagi para pengunjung.

Leave a comment

Filed under Uncategorized